Jersey Manchester United 1999: Melihat Kembali Era Kejayaan Setan Merah
Jersey Manchester United 1999: Melihat Kembali Era Kejayaan Setan Merah. Kostum Manchester United ini layak di koleksi oleh para pecinta The Red Devils. Karena kostum ini yang di kenakan Manchester United kala memenangi treble 1999. Dengan pemain legendaris seperti Peter Schmeichel, David Beckham, Jaap Stam, Gary Neville, Roy Keane, Teddy Sheringham, Ole Gunnar Solskjaer, Andy Cole, Dwight Yorke sampai Paul Scholes. Para pemain bintang tersebut tergabung dalam skuad Sir Alex Ferguson saat itu. Era kejayaan Setan Merah di mulai di era ini dan Sir Alex Ferguson yang sangat sabar menanti hasil-hasil manis ini. Kita ketahui, 5 musim sangat buruk di dapatkan Manchester United dan manajemen pun sabar akan hal tersebut. Sering keluar dari 4 besar adalah hal lumrah untuk menemukan formasi yang tepat dan konsisten ke depannya. Puncaknya pada tahun 1999 adalah awal mula kejayaan The Red Devils.
Penjelasan Desain Jersey Home 1999
Jersey home warna merah dengan umbro mendampingi The Red Devils untuk mengukir sejarah di tahun tersebut. Dominan warna merah dan menjadi iconik Manchester United membuat jersey ini sangat identik dengan prestasi. Di awal musim sempet terseok-seok dan akhirnya menjadi jersey paling di cari seluruh penggemar The Red Devils. Dengan Sharp di depan dan satu garis di lengan membuat jersey ini lebih elegan. Tak itu saja, terdapat logo umbro di lengan jersey yang pasti kian menunjukkan karakter bisnis Manchester United. Dengan David Beckham menjadi pelopor jersey, sangat laku sekali di waktu itu.
Penjelasan Desain Jersey Away 1999
Jersey umbro warna putih merupakan jersey paling ikonik bagi para pecinta Manchester United sebagai desain jersey away. Sharp Viewcam menjadi logo terdepan dengan nama yang pasti masih di benak Setan Merah. Para suporter menilai jersey ini sangat istimewa. Kesan sederhana namun bisa berikan sesuatu yang menggemparkan dengan jersey seperti ini. Sering memberikan jersey tandang warna putih namun terdapat kombinasi hitam membuat jersey tandang ini kian estetik. Belum lagi warna merah sebagai garis kecil di depan dan lengan membuat jersey kandang masih teradaptasi. Ini yang membuat jersey tandang sangat di minati. Meskipun sudah 25 tahun silam, para kolektor pasti berburu jersey sederhana yang ikonik ini.
Pertandingan Paling Memorabel atau Berkesan ketika memakainya
Di lihat dari pertandingan paling memorabel jelas laga final Liga Champions Eropa 1999 antara Manchester United melawan Bayern Munchen. Wasit yang memimpin pun Pierluigi Colina yang sangat tegas sepanjang laga meski terdapat 90.425 orang yang hadir di Stadion Camp Nou, Barcelona. Sempat tertinggal 0-1 lewat tendangan bebas Mario Basler di menit keenam. Laga ketat hingga detik-detik laga akan berakhir dan wasit keempat sudah menunjukkan 3 menit akhir laga. Pemain pengganti Teddy Sheringham sukses menyamakan kedudukan di menit ke-90+1 dan Ole Gunnar Solskjaer sukses membawa gelar si kuping besar ke Inggris sentuhan emasnya. Semuanya di mulai dari corner David Beckham yang masih prima saat itu. Laga paling berkesan dengan jersey 1999 sangat memorabel bagi seluruh fans Manchester United di seluruh dunia.
Baca Juga :
Ayo prediksi kalian siapa yang bakal juara Premier League musim ini
